Daftar Isi
Hai Growei!
Pandemi COVID-19 memang meresahkan ya? Semoga sahabat Growie tetap sehat selama pandemi berlangsung.
Sahabat Growie pasti sudah tahu bahwa kesehatan adalah aset paling mahal dalam kehidupan kita. Terkadang kesehatan sering dianggap sepele oleh sebagian orang dengan tidak memperhatikan gaya hidup yang sehat.
Dilansir dari World Health Organization, konsep sehat bukan hanya terbebas dari penyakit secara fisik, tetapi meliputi kesehatan mental dan sosial. Edukasi mengenai Mental Health atau kesehatan mental sudah banyak dijumpai di berbagai Platform media sosial, ini membuktikan sudah banyak yang menyadari akan pentingnya kesehatan mental pada setiap makhluk hidup. Mengapa? karena kesehatan mental juga turut berpengaruh dalam gaya hidup manusia hingga akan berdampak pada fisik. World Health Organization telah menetapkan tanggal 10 oktober sebagai hari kesehatan jiwa diseluruh dunia.
Nah, sahabat Growie tentu menyadari bukan tentang pentingnya kesehatan mental seseorang, dibawah ini kami rangkum beberapa kepribadian manusia yang jika dibiarkan terus berlanjut akan berdampak buruk pada kondisi mental loh Growie! Penasaran? Yuk simak.
1. Introvert yang terisolasi
Seorang Introvert seringkali memiliki waktu menyenangkan dan jarang merasakan bosan karena memiliki begitu banyak pikiran yang berputar-putar di kepala sehingga menarik perhatian sendiri. Tak jarang saking menariknya, seorang Introvert tergolong jarang bersosialiasi di lingkungan sosialnya.
2. Harapan yang Tinggi
Orang yang memiliki harapan yang tinggi ada loh Growie, bahkan sangat kritis terhadap diri sendiri dan saking kritisnya apapun keselahan yang dibuat seakan bukan kesalahannya, sehingga orang yang memberi kritikan sering kali dianggap sebagai penghinaan kepada diri sendiri.
3. Penuh Drama
Drama serta rasa stres sering mengantui kemanapun seseorang pergi, dan merasa bosan ketika tidak ada yang perlu dipikirkan. Hayooo siapa nih yang hidupnya penuh drama? hehe
4. Kekhawatiran Berlebih
Orang yang memikirkan sesuatu yang menimbulkan rasa takut sehingga mempersiapkan rencana selangkah lebih maju dari orang lain dan mencoba untuk menyusun beberapa langkah kecil untuk menghindari konflik.
5. Perfectionism
Orang yang perfeksionis cenderung berkeinginan untuk menjadi sempurna dengan melakukan berbagai cara untuk menjalankan rencananya. Jika rencananya tidak sesuai yang diinginkan, seorang perfeksionis acapkali merasa stres dan tidak merasa nyaman.
Sahabat Growie, kesehatan mental memang perlu diperhatikan. Kesehatan mental yang baik akan turut mendukung aktifitas dan gaya hidup yang sehat. Pikiran kita adalah kendali atas apa yang kita lakukan, untuk itu yuk kita memperbaiki diri.
Penulis : Fani Rahmasari Mohammad
Editor : Hudalil Mustakim
Growthney merupakan media kreatif anak muda yang berisi konten menarik seputar anak muda. Tinggalkan email kamu agar kami dapat mengirimkan pemberitahuan artikel yang diterbitkan di Growthney.
One Reply to “Jangan Anggap Sepele! Perlunya Menjaga Kesehatan Mental”
Good